Home
Pengetahuan
Sains
Perbedaan antara Materi, Atom, Unsur, Molekul, Partikel

Perbedaan antara Materi, Atom, Unsur, Molekul, Partikel

tabel periodik kimia

Dalam ilmu kimia maupun fisika, kita pastinya sering menemui beberapa istilah yang umum seperti molekul, partikel, atom, unsur, dan juga materi. Dimana istilah-istilah tersebut biasanya akan bersinggungan dengan suatu zat tertentu.

Meskipun terlihat seperti hal yang sama dan juga saling berkaitan, namun masing-masing istilah tersebut sebenarnya memiliki definisi serta karakteristik yang berbeda. Jadi wajar saja jika banyak orang termasuk kita pun mungkin masih bingung untuk membedakan diantara beberapa istilah diatas.

Lalu apa perbedaan diantara kelima konsep tersebut? Nah untuk mengetahuinya maka bisa langsung disimak saja pada penjelasan berikut ini.

Inilah Perbedaan antara Istilah Materi, Partikel, Atom, Unsur, dan Molekul

A. Materi

Materi secara sederhana bisa diartikan sebagai segala sesuatu yang memiliki massa dan juga menempati ruang (volume). Jadi benda yang ada di alam semesta ini umumnya merupakan materi itu sendiri.

Adapun contoh dari benda berupa materi yang umum dijumpai di sekitar kita, misalnya saja seperti batu, air, udara, maupun organisme hidup seperti manusia, hewan, dan tumbuhan itu juga termasuk ke dalam bentuk materi.

Singkatnya selagi sesuatu hal itu memiliki massa dan volume, maka itu bisa dikategorikan sebagai materi.

Lalu bentuk dari materi sendiri umumnya bisa berwujud dalam tiga bentuk yaitu berupa wujud padat, gas, maupun dalam wujud cair.

B. Atom

Atom bisa didefinisikan sebagai partikel tunggal dan merupakan unit dasar dari unsur kimia yang mempertahankan sifat-sifat kimia dari suatu unsur tersebut.

Atom memiliki ukuran mikro yang sangat kecil, dimana di dalam atom biasanya terdiri dari elektron dan juga inti atom (mengandung proton dan juga neutron).

Semua materi yang ada di alam semesta, baik itu berupa zat padat, cair, atau gas, pastinya akan terdiri dari atom-atom. Dimana setiap atom dari suatu unsur kimia tertentu akan memiliki jumlah proton yang berbeda-beda.

Bisa dibilang atom ini merupakan bagian terkecil dari suatu zat yang tidak bisa dibelah lagi dengan menggunakan teknologi biasa. Namun pada perkembangannya, saat ini kita bisa memecah bagian atom itu sendiri (memisahkan proton dan neutron) dengan memanfaatkan proses reaksi fisi.

Bahkan jika kita belajar fisika quantum lebih lanjut, sebenarnya di dalam neutron dan proton terdapat partikel penyusun yang lebih kecil dan benar-benar tidak bisa dibagi/dipecah lagi, partikel tersebut bernama quark.

C. Unsur

Unsur atau unsur kimia merupakan jenis zat kimia yang hanya terdiri dari atom-atom sejenis saja. Setiap unsur kimia akan memiliki jumlah proton yang sama di dalam inti atomnya masing-masing, yang disebut dengan nomor atom.

Nah jadi jika jumlah proton (nomor atom) yang berbeda dari suatu unsur kimia, maka hal itu akan mewakili jenis unsur kimia yang berbeda pula.

Sebagai contoh yaitu unsur kimia Hidrogen (H) memiliki nomor atom 1, itu artinya bahwa unsur Hidrogen hanya memiliki jumlah proton di dalam atomnya sebanyak 1 saja.

Contoh lain yaitu seperti unsur kimia Besi (Fe) yang memiliki nomor atom 26, yang artinya bahwa unsur Besi itu memiliki proton di dalam atomnya berjumlah 26 proton.

D. Molekul

Molekul bisa diartikan sebagai ikatan kimia diantara dua atom atau lebih yang kemudian bergabung menjadi satu, dengan tetap mempertahankan sifat-sifat kimia dari zat tersebut.

Adapun atom-atom yang bergabung ini bisa saja terdiri dari atom yang sama maupun atom yang berbeda.

Gabungan antara dua atom yang sama sering disebut dengan ikatan molekul unsur, contohnya yaitu O₂, H, Cl, N, dll.

Sementara gabungan antara dua atom yang berbeda jenis biasa disebut dengan senyawa (ikatan molekul senyawa), contohnya yaitu CO, NaCl, HO, CaCO₃, dll.

E. Partikel 

Partikel merupakan istilah yang lebih umum untuk menyebut unit-unit kecil pada suatu materi. Secara sederhana bisa diartikan sebagai unit terkecil yang membentuk materi, dimana dalam setiap materi terdiri atas partikel-partikel yang begitu kecil.

Partikel ini sangat bervariasi ukurannya tergantung pada ruang lingkup ilmu yang sedang dipelajari. Beberapa golongan atau jenis partikel kita bisa urutkan ke dalam 3 golongan.

1) Jenis Partikel Sub-atom yang terbagi menjadi dua :
  • partikel dasar/fundamental, yaitu partikel yang sangat kecil yang tidak dapat dibagi lebih lanjut, contohnya seperti quark, foton, lepton, gluon, dll.
  • partikel komposit, yaitu partikel yang tersusun dari partikel dasar, contohnya seperti proton dan neutron.

2) Partikel Mikroskopis, yaitu jenis partikel yang dapat dilihat pada skala mikroskop, seperti atom, molekul, serta senyawa sebagai partikel yang membentuk materi kimia dan biologis.

3) Partikel Makroskopis, yaitu jenis partikel yang ukurannya cukup besar untuk bisa dilihat secara langsung menggunakan mata manusia normal bahkan bisa dipegang oleh tangan, contohnya seperti serbuk atau material butiran-butiran halus dari suatu zat.

Kesimpulan

Jika kita masih merasa bingung, sebenarnya secara singkat kelimanya bisa kita simpulkan dalam bentuk pengertian yang lebih sederhana sebagai berikut :
  • Materi, adalah segala sesuatu yang memiliki massa beserta volume.
  • Atom, adalah unit dasar dari unsur yang terdiri dari proton, neutron, dan juga elektron.
  • Unsur, adalah suatu zat kimia yang berasal dari satu jenis partikel atom saja, dimana setiap golongan unsur kimia akan memiliki jumlah atom yang berbeda satu sama lain (bisa baca tabel periodik).
  • Molekul, adalah kombinasi/gabungan dari dua atom atau lebih menjadi satu baik itu terdiri dari atom yang sama maupun atom yang berbeda dan saling terikat satu sama lain oleh ikatan kimia. 
  • Partikel, adalah istilah umum dari materi berukuran kecil yang mencakup atom, molekul, dan juga partikel subatom lainnya yang lebih kecil.

No comments

Terima kasih telah berkunjung ke Blog ini. Bagi pengunjung silahkan tinggalkan komentar, kritik maupun saran dengan menggunakan bahasa yang baik dan sopan.
close