Tatacara Naik Pesawat Terbang dari Awal Hingga Akhir


Pernahkah kita bertanya, bagaimana sih sebenernya cara naik pesawat yang benar itu?

Sebab bagi sebagian orang, khususnya bagi mereka yang memang belum pernah berpergian menggunakan pesawat sama sekali, terkadang hal ini mungkin akan sangat membingungkan.

Karena seperti yang kita tahu, bahwa ketika kita ingin berpergian menggunakan moda transportasi udara, memang terdapat beberapa aturan serta prosedur tertentu yang harus dilalui. Jadi kita tidak bisa asal sembarangan beli tiket lalu tiba-tiba langsung masuk ke dalam kabin pesawat begitu saja.

Lalu sebenarnya apa saja tahapan yang harus dilalui agar kita bisa naik moda transportasi udara satu ini?

Nah oleh karena itu, sebelum kita benar-benar bisa berkesempatan untuk naik pesawat, maka tidak ada salahnya jika kita mempelajari terlebih dahulu mengenai tatacara yang harus dilakukan saat kita ingin berpergian menggunakan moda transportasi pesawat. Dimulai dari tahap persiapan awal, tiba di bandara, hingga sampai ke destinasi yang ingin kita tuju.

Adapun untuk mengetahui penjelasan lebih lengkapnya, maka bisa langsung disimak saja pada penjelasan berikut ini.


Inilah Tahapan Naik Moda Transportasi Pesawat, Tips Bagi Orang yang Pertama Kali Naik


1. Membeli Tiket dan Memilih Layanan Penerbangan

Sebelum kita memutuskan untuk berpergian dengan menggunakan moda transportasi udara, hal pertama yang harus dilakukan yaitu tentu saja kita wajib membeli tiket terlebih dahulu untuk menentukan tujuan dari tempat yang akan kita kunjungi.  

Saat ini sudah banyak sekali jenis maskapai serta layanan penerbangan yang bisa disesuaikan dengan budget yang dimiliki, yakni dari mulai jenis tiket penerbangan Full service airline (FSA) maupun penerbangan berbiaya terjangkau atau sering juga disebut sebagai Low cost carrier (LCC).

Apalagi dengan hadirnya teknologi internet yang sudah semakin canggih, saat ini kitapun bisa lebih mudah membeli tiket pesawat melalui sistem online. Baik itu bisa dibeli langsung dari pihak maskapai penerbangan, maupun bisa juga dari agen resmi lainnya termasuk melalui aplikasi mobile. Jadi tinggal sesuaikan saja dengan keinginan serta kemampuan kita. 


2. Persiapkan Barang Bawaan dan Dokumen Administrasi

Setelah kita telah selesai dalam memesan tiket, maka langkah berikutnya yang harus dilakukan yaitu mempersiapkan berbagai keperluan yang berhubungan dengan perjalanan kita.

Selain perbekalan barang bawaan, dalam moda transportasi udara pun terdapat beberapa hal lain yang harus kita persiapkan, terutama yang berhubungan dengan kelengkapan surat dokumen administrasi, seperti paspor, visa kunjungan, dan dokumen imigrasi terkait lainnya.

Meski cukup penting namun dokumen administrasi seperti ini, umumnya hanya akan dibutuhkan jika kita berpergian ke luar negeri saja.

Jadi jika kita akan melakukan penerbangan internasional lintas negara dan kebetulan kita belum memiliki dokumen tersebut, maka sangat direkomendasikan agar kita bisa melengkapi jenis persyaratan dokumen administrasi tersebut jauh hari sebelumnya.

Sebab untuk membuatnya terkadang diperlukan waktu hingga beberapa hari, bahkan bisa lebih dari satu minggu jika sudah mulai masuk musim liburan panjang.


3. Melakukan Check In dan Boarding Pass

Nas saat sudah di hari-H dan kita sudah berada di terminal Bandara, maka sebelum naik pesawat kita harus melewati proses check-in terlebih dahulu untuk memastikan data diri kita sudah sesuai sekaligus sebagai konfirmasi jika kita akan ikut dalam penerbangan tersebut (tidak dicancelled).

Setelah proses check-in selesai, selanjutnya kita akan mendapatkan kartu atau tiket boarding pass yang berisi informasi penting seperti nomor tempat duduk, gate penerbangan, hingga jadwal waktu keberangkatan.


4. Pemeriksaan dan Penitipan Bagasi

Nah pada penerbangan internasional, biasanya setelah melakukan check-in kitapun akan diminta oleh petugas imigrasi untuk memperlihatkan dokumen paspor dan juga visa kunjungan negara yang dituju.

Selain itu, kitapun akan melewati proses pemeriksaan keamanan menggunakan alat detector logam untuk memastikan agar tidak ada barang ilegal yang dibawa.

Setelah melalui proses pemeriksaan, jika kita membawa barang bawaan yang cukup banyak misalnya koper besar, maka kita perlu pergi ke counter penitipan agar barang kita dapat disimpan di kargo pesawat nantinya. Pastikan saja berat barang bawaan yang dibawa sudah sesuai dan tidak melebihi dari kapasitas maksimal yang sudah ditetapkan oleh masing-masing maskapai.

Sementara untuk barang bawaan yang lebih kecil seperti tas ransel atau tas jinjing, sebaiknya bisa ikut dibawa saja kedalam kabin pesawat karena masih diperbolehkan.


5. Menunggu di Ruang Tunggu

Setelah proses check-in dan menitipkan barang bawaan selesai, selanjutnya kita akan disuruh untuk menunggu di tempat waiting room yang sudah disediakan sampai jadwal penerbangan kita telah tiba.

Ruang tunggu ini biasanya akan dibagi sesuai dengan kelas dari tiket yang dibeli. Jika kita menggunakan layanan full service atau kelas bisnis, biasanya kita akan mendapatkan fasilitas ruang tunggu VIP dan beberapa fasilitas tambahan, seperti pemberian layanan makanan, area hiburan dan area bermain anak-anak, serta layanan fasilitas lain tergantung dari kebijakan masing-masing maskapai.


6. Pengumuman Boarding Keberangkatan

Jika sudah mendekati waktu keberangkatan, maka kita akan diberitahukan untuk bersiap-siap masuk ke dalam pesawat melalui announcement suara yang ada disekitar gate atau ruang tunggu bandara.

Nah agar tidak salah masuk pesawat, maka kita perlu memastikan lagi gate masuk yang dituju sudah sesuai dengan yang tercantum pada tiket boarding pass.

Lalu sebelum masuk pesawat, biasanya akan ada pemeriksaan lagi untuk mencocokkan identitas pada boarding pass dengan yang tercantum pada id card kita (KTP atau Paspor) apakah sudah sesuai atau belum.


7. Naik Pesawat dan Take Off

Selesai pemeriksaan kita akan dipersilahkan untuk segera memasuki pesawat dan memilih tempat duduk sesuai dengan yang sudah tertera pada tiket boarding pass.

Jika kita tidak tahu posisi dari nomor kursi duduk, maka sebaiknya kita bisa bertanya langsung pada pramugari yang sedang bertugas. Setelah mendapatkan nomor kursi yang dicari, selanjutnya kita bisa duduk lalu ikuti instruksi lain yang diberikan pramugari hingga pesawat melakukan lepas landas (take-off).

NB : Nah untuk bisa masuk kedalam kabin pesawat tersebut, umumnya ada dua cara yang bisa ditempuh, yaitu bisa dengan menggunakan lorong jembatan penghubung (garbarata) atau bisa juga dengan menggunakan shuttle bus tergantung dari layanan penerbangan yang kita ambil.


8. Melakukan Landing

Setelah selesai melakukan penerbangan, maka pesawat akan segera mendarat di airport tujuan dan kita harus segera bersiap untuk turun setelah mendapat arahan dari pramugari.

Tips saat hendak keluar pesawat, sebaiknya kita menunggu dan jangan tergesa-gesa untuk turun. Melainkan prioritaskan orang-orang yang duduk di depan kita maupun orang yang duduk disebelah bagian dalam kabin untuk bisa keluar terlebih dahulu.


9. Mengambil Barang dan Periksa Identitas Kembali

Setelah keluar dari pintu pesawat, tahapan terakhir yang dilakukan yaitu kita harus mendatangi counter drop barang untuk mendapatkan kembali barang bawaan yang sebelumnya telah disimpan pada bagasi pesawat.

Di counter ini biasanya ada lift berjalan khusus untuk memuat koper dan juga barang lainnya, sehingga disini kita tinggal mencari koper yang kita miliki untuk segera diambil.

Sementara itu, khusus untuk penerbangan internasional maka kita perlu mendatangi bagian imigrasi di bandara tujuan, untuk melakukan pemeriksaan identitas sebelum masuk ke negara tersebut. Pastikan kita melalui tahapan ini agar data kita tercatat sebagai wisatawan resmi yang datang untuk berkunjung.


Nah itulah tadi sedikit penjelasan mengenai tahapan apa saja yang harus dilakukan saat ingin naik moda transportasi pesawat dari mulai perencanaan awal hingga kita mendarat di tempat tujuan.

Dikarenakan banyak sekali tahapan yang harus diikuti, jadi bagi kita yang memang baru pertama kali terbang menggunaka pesawat, maka sangat disarankan agar kita bisa datang lebih awal menuju ke area bandara.

Hal ini tentu saja dilakukan semata-mata demi menghindari kondisi yang tidak diinginkan seperti terlambat sampai, kebingungan saat di terminal bandara, atau bisa juga untuk menghindari proses boarding pass yang terkadang memakan waktu cukup lama.

Demikianlah postingan kali ini, semoga bisa bermanfaat dan akhir kata sampai berjumpa kembali di artikel lain berikutnya. Terima kasih

Post a Comment

Terima kasih telah berkunjung ke Blog ini. Bagi pengunjung silahkan tinggalkan komentar, kritik maupun saran dengan menggunakan bahasa yang baik dan sopan. No Spam !

Previous Post Next Post
close