Atau bisa juga kita pernah mengalami kondisi lainnya dimana saat menghapus atau meng-uninstal suatu aplikasi terutama aplikasi yang menghabiskan size besar. Namun setelah selesai proses uninstall tersebut kemudian dicek pada bagian free space storage ternyata malah tidak bertambah sama sekali.
Lalu apa gerangan yang terjadi sebenarnya dan kenapa bisa demikian?
Jadi singkatnya hal itu bisa terjadi karena saat kita sedang menghapus atau melakukan uninstall suatu aplikasi, terkadang ada kondisi dimana beberapa file yang ada tersebut tidak langsung ikut ter-uninstal.
Adapun jenis file ini sering disebut dengan cache files atau temporary files.
File temporary biasanya ada sebagai tempat penyimpanan data sementara saat kita sedang membuka aplikasi tertentu. Manfaat dari file tersebut yaitu dapat membuat waktu proses atau loading dalam menjalankan suatu aplikasi yang bisa menjadi lebih cepat.
Namun disisi lain ketika kita sering menggunakan aplikasi yang sama berulang kali, maka cache file inipun akan menjadi semakin besar. Nah permasalahan yang terjadi adalah setiap aplikasi tentu akan memiliki cara pengelolaan yang berbeda-beda dalam mengatur cache file ini.
Jadi singkatnya saat kita melakukan uninstall ada beberapa aplikasi yang mungkin bisa langsung otomatis menghapus file cache ini, namun ada juga beberapa aplikasi yang tidak demikian dan harus dilakukan penghapusan secara manual. Ini mungkin yang tidak banyak disadari termasuk oleh kita.
Maka dari itu, tidak heran jika saat ini sudah banyak berbagai macam jenis aplikasi yang memiliki fungsi untuk menghapus jenis temporary file ini. Tujuanya tentu saja untuk menghapus file-file sampah yang tidak berguna lagi, baik itu di aplikasi yang masih digunakan maupun aplikasi yang sudah dihapus.
Nah jika kita lebih teliti, sebenarnya ada cara yang lebih mudah dan lebih praktis dalam mengelola bahkan menghilangkan file sampah yang sudah tidak terpakai ini. Dan jika anda ingin tahu mengenai hal tersebut, maka langsung saja kita simak ulasannya berikut ini.
Cara Menghilangkan File Sampah yang Tidak Bisa dihapus pada Windows
Disclaimer : Seperti yang tertera pada judul, pada tutorial kali ini kita hanya akan menggunakan versi windows 11 saja sebagai bahan uji cobanya. Bagi penggua windows versi lain mungkin bisa menggunakan tips cara ini meskipun dalam tahapannya mungkin saja bisa terdapat sedikit perbedaan.
1. Langkah pertama kita hanya perlu masuk ke menu "Start" windows yang memiliki icon jendela itu.
2. Langkah selanjutnya kita cari program bernama "Windows Tools" lalu pilih program tersebut. Jika kita tidak menemukannya mungkin kita bisa mencarinya di "All Apps" menu atau bisa juga dengan langsung mengetik di kotak pencarian dengan keyword "Windows Tools".
3. Setelah itu kita langsung pilih saja menu bernama "Disk Cleanup" > lalu pilih partisi storage penyimpanan > pilih "OK".
4. Jika sudah maka akan mucul kotak menu baru. Dalam menu ini kita cukup centang jenis-jenis file yang ingin dihapus saja, seperti misalnya disini kita akan coba menghapus file jenis DirectX Shader Cache, Delivery Optimization Files, Recycle Bin, dan beberapa jenis lainnya.
5. Langkah terakhir jika kita sudah selesai mencentang file yang akan dihapus, maka langsung saja pilih "OK" > pilih "Delete Files".
Tunggu beberapa saat dan file yang tadinya tidak bisa hilang pun sekarang sudah bisa segera terhapus secara otomatis.
No comments