Home
Pengetahuan
Transportasi
Inilah Arti Simbol Pada Landasan Pacu (Runway) Bandara

Inilah Arti Simbol Pada Landasan Pacu (Runway) Bandara

Bagi sebagian orang yang pernah atau bahkan sering bepergian menggunakan transportasi pesawat, mungkin sudah tidak asing lagi dengan yang namanya landasan pacu. Iya, ituloh jalan lurus panjang yang sering dilalui oleh pesawat untuk terbang.

Berdasarkan pengertiannya landasan pacu atau dalam istilah bahasa Inggris sering disebut dengan Runway adalah bagian dari bandar udara (bandara) yang digunakan sebagai tempat untuk pesawat mengambil ancang-ancang pada saat melakukan lepas landas (take of).

Tidak hanya itu, Runway pun digunakan juga sebagai tempat untuk mendaratkan pesawat (landing).

Dan karena badan pesawat memiliki ukuran yang sangat lebar, maka jangan heran jika area landas pacu pun bisa memiliki area yang sangat panjang yaitu rata-rata berkisar antara 2000 - 4000 m, bahkan ada beberapa Bandara yang memiliki panjang area runway lebih dai 5000 m seperti yang terdapat di Qamdo Bamda Airport Tibet, China.

Lalu pernahkah kita bertanya ketika melihat landasan pacu yang ada di bandara, kenapa ada banyak sekali tanda atau simbol yang tertulis di area landas pacu tersebut? Apakah lambang-lambang itu memiliki fungsi dan kenapa tidak dibiarkan polos saja?

Nah jika pernah berfikir demikian maka anda tidaklah salah, karena ternyata memang ada alasan khusus mengapa area pada runway dibuat seperti itu. Tentu tanda (marking) yang ada itu tidak hanya asal dibuat saja agar terlihat bagus, melainkan juga memiliki arti serta fungsinya masing-masing.

Nah untuk mengetahui apa saja arti serta tujuan dibuat marka seperti itu, maka langsung saja kita simak ulasannya berikut ini.


Jenis-jenis Tanda Pada Landas Pacu Bandara (Airport Runway) serta Kegunaannya

Pada dasarnya tanda atau marka yang dibuat pada landasan pacu pesawat secara umum memiliki fungsi sebagai alat bantu yang bisa dijadikan acuan oleh pilot ketika hendak menerbangkan atau mendaratkan pesawat. Adapun bagian-bagiannya adalah sbb :


1. Pre-Threshold Marking

Pertama ada simbol pre threshold marking, yaitu tanda yang menunjukkan bahwa di area tersebut dilarang atau tidak boleh digunakan untuk melakukan lepas landas maupun tinggal landas pesawat.

Sehingga jika ingin melakukan take of, maka pesawat harus sudah terbang sebelum melewati area itu. Serta berlaku sebaliknya jika ingin melakukan landing, maka pesawat harus mendarat ketika sudah melewati tanda tersebut.

Simbol yang menjadi penanda dari zona pre threshold marking adalah dengan garis yang membentuk seperti panah berwarna kuning.


2. Runway Threshold Marking

Area runway threshold marking merupakan area lanjutan dari pre threshold marking yang telah dibahas tadi.

Jadi di area inilah merupakan tempat yang aman dan diperbolehkan untuk dilakukannya pendaratan dan penerbangan pesawat.

Simbol dari runway threshold yaitu memiliki bentuk zebra-cross putih seperti yang biasa ditemukan di jalan raya, namun tentu memiliki ukuran yang jauh lebih besar.


3. Runway Edge Line Marking

Seperti namanya edge line yaitu garis tepi yang memiliki fungsi sebagai penanda batas akhir dibagian sebelah kiri dan kanan dari landasan pacu bandara yang boleh dilewati oleh pesawat.


4. Designation Marking

Designation marking memiliki simbol yang berbentuk dua angka atau kombinasi dari dua angka dan satu huruf alfabet dengan warna putih.

Simbol ini memiliki fungsi sebagai tanda penunjuk arah dari runway yang sedang digunakan dalam melakukan lepas landas maupun pendaratan pesawat.

Jadi setiap angka-angka yang ditulis melambangkan masing-masing arah, seperti misalnya angka 360 mewakili arah Utara, angka 90 mewakili arah timur, angka 180 mewakili arah selatan, dan 270 mewakili arah barat.

Penulisan pun hanya dilakukan dari dua angka pertama saja untuk menghemat tempat.

Sementara untuk simbol huruf digunakan sebagai penanda posisi runway, karena terkadang di suatu bandara terdapat lebih dari satu landasan pacu.

Simbol yang digunakan biasanya R, L, C. Simbol R berarti right (kanan), L berarti left (kiri), dan C berarti center (tengah).


5. Touchdown Zone Marking


Touchdown zone marking memiliki fungsi sebagai penunjuk batas dari panjang runway yang masih tersedia untuk dilakukan pendaratan (landing) pesawat.

Tanda simbol ini memiliki warna putih berupa garis berpasangan dan berada di bagian sebelah kanan dan kiri dari garis tengah (center line).


6. Center Line Marking

Tanda ini berbentuk satu garis putus-putus yang berada di tengah dan terdapat disepanjang runway. Garis ini berfungsi untuk menunjukkan bagian tengah dari landasan pacu.


7. Aiming Point Marking

Tanda ini terdiri dari satu garis yang cukup lebar dan berada dibagian sebelah kanan dan kiri garis tengah (center line).

Fungsi dari aiming point yaitu sebagai penanda diperbolehkannya roda pesawat dapat menyentuh runway pertama kali pada saat melakukan tinggal landas (landing).




Nah bagaimana, jadi sekarang sudah tahukan arti dan kegunaan dari simbol-simbol yang berada di landasan pacu pesawat?

Semoga dengan adanya artikel ini dapat sedikit mencerahkan keingintahuan kita tentang seluk beluk landasan pacu pesawat. Sehingga jika suatu saat ada orang yang bertanya, maka kitapun tidak bingung lagi untuk menjawabnya.

Demikianlah artikel kali ini tentang macam-macam marka yang biasa terdapat pada runway pesawat. Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan akhir kata sampai bertemu kembali di artikel lain selanjutnya. Terima kasih

No comments

Terima kasih telah berkunjung ke Blog ini. Bagi pengunjung silahkan tinggalkan komentar, kritik maupun saran dengan menggunakan bahasa yang baik dan sopan.
close