Perlindungan dalam sebuah perangkat smartphone sepertinya memang sudah menjadi suatu kewajiban yang harus selalu terpasang kedalam setiap model smartphone masa kini, terlebih untuk beberapa jenis smartphone keluaran flagship yang merupakan varian tertinggi dari smartphone yang biasa diluncurkan oleh masing-masing brand.
Dan dari sekian jenis perlindungan yang ada tersebut, salah satu yang mungkin sudah kita ketahui keberadaannya yaitu perlindungan yang biasa dikenal dengan sebutan IP rating.
Perlindungan IP rating merupakan salah satu perlindungan standar yang sering diaplikasikan kepada banyak model smartphone. Tujuan utama dari diterapkannya IP rating ini adalah untuk melindungi gadget smartphone agar terhindar dari masuknya benda-benda asing baik itu seperti debu maupun air yang tentu hal tersebut dapat membuat perangkat sistem menjadi error atau rusak.
Standar perlindungan ini telah dikeluarkan oleh International Electrotechnical Commission (IEC) sebagai pemilik lisensi dan dengan berbagai macam perlindungan yang berbeda-beda di setiap jenis perangkat yang dipasanginya. Beberapa contoh dari perlindungan IP rating yang sudah ada yaitu seperti IP67, IP68, IPX4, IPX5, dll.
Selain itu, sebenarnya perlindungan IP rating ini juga tidak hanya dapat digunakan dalam melindungi perangkat smartphone saja, melainkan juga untuk beberapa perangkat pendukung lain dari smartphone seperti smartwatch hingga earphone yang terkadang ada beberapa telah dilengkapi dengan fitur IP rating ini. Pun demikian dengan benda-benda lainnya yang dianggap perlu untuk dipasangi jenis proteksi ini.Baca Juga : Mengetahui Perbedaan Antara Teknologi VR dan AR
Sehingga pada kesempatan kali ini kita akan mencoba membahas mengenai apa sebenarnya arti dari tulisan IP rating yang biasa kita jumpai pada perangkat smartphone maupun perangkat lainnya tersebut.
Nah untuk mengetahui apa saja itu maka langsung kita simak ulasan berikut.
Arti IP dan IPX Pada Proteksi Perangkat Elektronik
Dalam memahami fungsi dan kegunaan dari kode IP rating ini sebenarnya cukup mudah, yang jelas yang perlu diketahui bahwa dari setiap simbol huruf maupun angka itu memiliki arti sendiri yang sudah spesifik.
Agar lebih mudah memahaminya maka kita dapat membagi kode simbol IP rating kedalam 3 pemenggalan sebagai berikut.
Keterangan :
IP, merupakan singkatan dari Ingress Protection, yaitu sebuah perlindungan dari berbagai macam kemasukan yang merupakan standar utama dari jenis perlindungan yang dikeluarkan oleh IEC.
Digit X Pertama, merupakan simbol dari perlindungan terhadap benda-benda padat yang berukuran sangat kecil seperti misalnya debu, semut, dsb. Adapun penjelasan dari arti angka di dalam digit pertama adalah sbb :
- X = Tidak terdapat perlindungan apapun terhadap objek atau benda-benda padat yang berukuran kecil.
- 1 = Perlindungan dari benda padat yang berukuran lebih dari 50mm
- 2 = Perlindungan dari benda padat yang berukuran lebih dari 12,5mm
- 3 = Perlindungan dari benda padat yang berukuran lebih dari 2,5mm
- 4 = Perlindungan dari benda padat yang berukuran lebih dari 1mm
- 5 = Debu masih dapat masuk ke dalam perangkat, namun tidak mengganggu dari kinerja perangkat tersebut.
- 6 = Sepenuhnya terlindungi dari debu (berdasarkan tes yang dilakukan selama sekitar 8 jam).
Digit X Kedua, merupakan simbol dari perlindungan atau ketahanan sebuah perangkat terhadap air yang masuk. Adapun penjelasan dari arti angka di dalam digit kedua adalah sbb :
- X = Tidak terdapat perlindungan apapun terhadap air yang masuk
- 1 = Perlindungan dari tetesan air yang setara dengan curah hujan sebanyak 1mm selama 10 menit.
- 2 = Perlindungan dari tetesan air yang setara dengan curah hujan sebanyak 3mm, meskipun perangkat dimiringkan hingga posisi 15° dari posisi normal.
- 3 = Perlindungan dari guyuran air ringan hingga kemiringan perangkat 60°
- 4 = Perlindungan dari guyuran air ringan dari berbagai arah
- 5 = Perlindungan dari semprotan air menggunakan nozzle spray berukuran 6,3mm, dengan volume air sebanyak 12,5 liter per menit dan disemprotkan dari berbagai arah dengan jarak 3 m serta tekanan 30kPa.
- 6 = Perlindungan dari guyuran air menggunakan nozzle spray berukuran 12,5mm, dengan volume air sebanyak 100 liter per menit dan disemprotkan dari berbagai arah dengan jarak 3 m serta tekanan 100kPa.
- 6K = Perlindungan dari guyuran air menggunakan nozzle spray berukuran 16,3mm, dengan volume air sebanyak 75 liter per menit dan disemprotkan dari berbagai arah dengan jarak 3 m serta tekanan 1000kPa.
- 7 = Perlindungan perangkat meskipun tenggelam pada kedalaman air sekitar 1 meter selama 30 menit.
- 8 = Perlindungan perangkat meskipun tenggelam pada kedalaman air sekitar 1 hingga 3 meter selama 30 menit.
- 9K = Perlindungan dari semprotan air dengan suhu 80° sebanyak 16 liter per menit, dan jarak semprot anyar 0,1 hingga 0,15 m dengan tekanan 8-100mPa.
Dari penjelasan di atas kita dapat mengambil sedikit contoh, misalnya saja ada sebuah perangkat yang bertuliskan IP rating dengan kode IP68 itu artinya bahwa perangkat tersebut sudah terlindungi dari segala jenis debu yang masuk dan perangkat tersebut juga meskipun ditenggelamkan pada air dengan kedalaman hingga 3 meter selama 30 menit masih dapat bertahan atau tidak rusak.
Contoh lainnya yaitu jika ada perangkat yang bertuliskan dengan kode IPX4 itu artinya bahwa perangkat tersebut belum memiliki perlindungan terhadap benda-benda yang berukuran kecil namun perangkat tersebut telah memiliki perlindungan terhadap cipratan air yang ringan saja seperti cipratan air keringat maupun air hujan.
Sehingga IP rating dengan tulisan IPX4 atau IPX5 biasanya sering ditemui pada perangkat portabel seperti earphone TWS maupun smartwatch.
Oke jadi apakah anda sudah mengerti dengan arti dari kode yang biasa terdapat pada IP rating tersebut?
Sebenarnya tujuan dari adanya perlindungan semacam ini ini bukan ditujukan untuk membuat kita menjadi bebas memasukkan perangkat secara sengaja ke dalam air, melainkan terbatas hanya sebagai sebuah proteksi saja yang dimaksudkan agar ketika perangkat yang kita miliki tiba-tiba berada dalam kondisi ekstrim yang tidak diinginkan, maka perangkat kitapun diharapkan masih dapat terlindungi.
Sebagai contoh yaitu pada kondisi dimana kita tidak sengaja telah menjatuhkan smartphone ke dalam air yang menggenang, atau kondisi dimana kita sedang berolahraga yang pastinya akan mengeluarkan keringat, maka dengan adanya proteksi ini tentu setidaknya dapat membuat perangkat gadget kita tidak mudah untuk rusak.
Baca Juga : Jenis Laptop Berdasarkan Desain dan Fungsinya
No comments